Air Mani (1)
Inilah yang dinyatakan oleh Alloh :
وَاللَّهُ خَلَقَ كُلَّ دَابَّةٍ مِنْ
مَاءٍ فَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَى بَطْنِهِ وَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَى
رِجْلَيْنِ وَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَى أَرْبَعٍ يَخْلُقُ اللَّهُ مَا يَشَاءُ
إِنَّ اللَّهَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Dan Allah telah
menciptakan semua jenis hewan dari air, maka sebagian dari hewan itu ada yang
berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan dengan dua kaki, sedang
sebagian (yang lain) berjalan dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang
dikehendaki-Nya, sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu [annur : 45]
Ayat di atas menerangkan asal mula penciptaan
hewan. Yang dengannya akhirnya terbagi menjadi empat : (1) Yang berjalan di
atas perut, yaitu ular dan cacing. (2) Yang berjalan di atas dua kaki semisal
ayam, burung dan monyet (3) Yang berjalan dengan empat kaki seperti binatang
ternak (4) Yang memiliki kaki lebih dari empat diantaranya kaki seribu.
Maroji’ :
Aisaruttafasir, Syaikh Abu Bakar Jabir
Aljazairi (maktabah syamilah) hal 356