Kapan Bertakbir (28)
Pasangan suami istri Abu Tholhah dan Ummu Sulaim dikarunia
anak. Allohpun menguji keduanya dengan kematian puteranya yang masih usia
kanak-kanak. Persetubuhan keduanya setelah kematian anaknya, didoakan oleh
rosululloh shollallohu alaihi wasallam :
بَارَكَ
اللَّهُ لَكُمَا فِى لَيْلَتِكُمَا
Semoga Alloh memberkahi malam kalian
berdua
Benarlah, Ummu Sulaim mengandung dan akhirnya melahirkan. Abu
Tholhah datang menghadap rosululloh shollallohu alaihi wasallam untuk
menyampaikan berita gembira ini dimana ia berkata :
يَا
رَسُولَ اللَّهِ وَلَدَتْ أُمُّ سُلَيْمٍ
Wahai rosululloh, Ummu Sulaim telah
melahirkan
Beliau bersabda :
اللَّهُ
أَكْبَرُ مَا وَلَدَتْ
Allohu Akbar, bayi apa yang
dilahirkan ?
Abu Tholhah menjawab : Bayi laki-laki. Beliaupun mengucapkan
“ Alhamdulillah “. Setelah itu beliau meminta agar bayi didatangkan untuk
ditahnik [HR Ahmad]