Peringatan Berkaitan Dengan Aturan Shof (1)
Rapat dan lurus shof adalah tuntutan syar’i. Kendati demikian
bersikap lembut saat melaksanakannya juga diperintah oleh syariat. Shof terlalu
rapat yang membuat tidak nyaman pelaksanaan sholat, tentu tidak mendatangkan
maslahat. Tak jarang demi menutup celah, ada kaki menginjak kaki saudaranya.
Contoh-contoh buruk ini, jangan sampai terjadi. Berpadu
antara menjalankan sunnah dan menampakkan kelembutan kepada sesama menjadi
perhatian nabi shollallohu alaihi wasallam :
عن ابن عمر رَضِيَ اللهُ عَنهُما :
أنَّ رَسُولَ اللهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ : أقيمُوا الصُّفُوفَ ، وَحَاذُوا
بَيْنَ المَنَاكِبِ ، وَسُدُّوا الخَلَلَ ، وَلِينوا بِأيْدِي إخْوانِكُمْ
Dari Ibnu Umar rodliyallohu anhuma : Bahwa rosululloh
shollallohu alaihi wasallam bersabda : Tegakkan shof, sejajarkan antara pundak,
rapatkan celah kosong, bersikap lembutlah diantara saudara-saudara kalian [HR Ahmad dan Abu Daud]