Berkata Muhammad bin Abdulloh bin Almunadi : aku mendengar seseorang bertanya kepada imam Ahmad : bila seorang sudah hafal 100. 000 hadits sudahkah disebut faqih (ulama yang punya haq berfatwa) ? beliau menjawab : belum. Ia bertanya lagi : kalau 200.000 hadits ? beliau menjawab : belum. Ia bertanya lagi : 300.000 hadits ? beliau menjawab : belum. Ia bertanya lagi : 400.000 hadits ? beliau menjawab dengan isyarat tangannya sambil menggerakkannya tanda batas maksimal seorang disebut faqih bila telah menghafal empat ratus ribu hadits.
Abul Hasan berkata : aku bertanya kepada kakekku Muhammad bin Ubaidillah : berapa hadits yang telah dihapal oleh imam Ahmad ? Beliau menjawab : 600.000 (enam ratus ribu) hadits !!!
Berarti di indonesia tidak ada ulama kalau mengembil definisi dari imam Ahmad.
Lalu bagaimana dengan MUI ? mungkin dengan kaidah ini bisa saja MUI kepanjangan dari Majlis Ustadz Indonesia
Maroji’ : I’lamul muwaqqi’in ibnu Qoyyim jilid 1 hal 36