1. Pertengkaran orang musyrik dengan sesembahannya
وبرّزت الجحيم للغاوين وقيل لهم أين ما كنتم تعبدون من دون الله هل ينصرونكم أوينتصرون فكبكبوا فيها هم والغاوون وجنود إبليس أجمعون قالوا وهم فيها يختصمون تالله إن كنّا لفى ضلال مبين إذ نسوّيكم بربّ العالمين وما أضلّنا إلاّ المجرمون
91. Dan diperlihatkan dengan jelas neraka Jahim kepada orang- orang yang sesat",
92. Dan dikatakan kepada mereka: "Dimanakah berhala-berhala yang dahulu kamu selalu menyembah(nya)
93. Selain dari Allah? dapatkah mereka menolong kamu atau menolong diri mereka sendiri?"
94. Maka mereka (sembahan-sembahan itu) dijungkirkan ke dalam neraka bersama-sama orang-orang yang sesat,
95. Dan bala tentara iblis semuanya.
96. Mereka berkata sedang mereka bertengkar di dalam neraka:
97. "Demi Allah: sungguh kita dahulu (di dunia) dalam kesesatan yang nyata,
98. Karena kita mempersamakan kamu dengan Tuhan semesta alam".
99. Dan Tiadalah yang menyesatkan Kami kecuali orang-orang yang berdosa.[asy syuaro : 91-99]
ويوم يحشرهم جميعا ثمّ يقول للملائكة أهؤلاء إيّاكم كانوا يعبدون قالوا سبحانك أنت وليّنا من دونهم بل كانوا يعبدون الجنّ أكثرهم بهم مؤمنون
40. Dan (ingatlah) hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan mereka semuanya kemudian Allah berfirman kepada Malaikat: "Apakah mereka ini dahulu menyembah kamu?".
41. Malaikat-malaikat itu menjawab: "Maha suci Engkau. Engkaulah pelindung Kami, bukan mereka; bahkan mereka telah menyembah jin; kebanyakan mereka beriman kepada jin itu". [saba’ : 40-41]
وإذقال الله ياعيسى ابن مريم ءأنت قلت للنّاس اتخذونى وأمّى إلهين من دون الله قال سبحانك ما يكون لى أن أقول ما ليس لى بحقّ إن كنت قلته فقد علمته تعلم مافى نفسى ولا أعلم ما فى نفسك إنّك أنت علاّم الغيوب
ما قلت لهم إلاّ ما أمرتنى به أن اعبدوا الله ربّى وربّكم وكنت عليهم شهيدا ما دمت فيهم فلمّا توفّيتنى كنت أنت الرّقيب عليهم وأنت علي كلّ شيء شهيد
116. Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikanlah aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?". Isa menjawab: "Maha suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib".
117. Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakan)nya Yaitu : Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan Aku, Engkau-lah yang mengawasi mereka. dan Engkau adalah Maha menyaksikan atas segala sesuatu. [almaidah : 116-117]
وإذا رأى الّذين أشركوا شركاءهم قالوا ربّنا هؤلاء شركاءنا الّذي كنّا ندعوا من دونك فألقوا إليهم القول إنّكم لكاذبون وألقوا إلى الله يومئذ السلم وضلّ عنهم ماكانوا يفترون
86. Dan apabila orang-orang yang mempersekutukan (Allah) melihat sekutu-sekutu mereka, mereka berkata: "Ya Tuhan Kami mereka Inilah sekutu-sekutu Kami yang dahulu Kami sembah selain dari Engkau". lalu sekutu-sekutu mereka mengatakan kepada mereka : "Sesungguhnya kamu benar-benar orang-orang yang dusta".
87. Dan mereka menyatakan ketundukannya kepada Allah pada hari itu dan hilanglah dari mereka apa yang selalu mereka ada-adakan [annahl : 86-87]
2. Pertengkaran pengikut dan pemimpin kebatilan
ويوم نحشرهم جميعا ثمّ نقول للذين أشركوا مكانكم أنتم و شركاءكم فزيلنا بينهم وقال شركاءهم ما كنتم إيانا تعبدون فكفى بالله شهيدا بيننا وبينكم إن كنّا عن عبادتكم لغافلين هنالك تبلوا كلّ نفس ما أسلفت وردّوا إلى الله مولاهم الحقّ وضلّ عنهم ما كانوا يفترون
28. (ingatlah) suatu hari (ketika itu). Kami mengumpulkan mereka semuanya, kemudian Kami berkata kepada orang-orang yang mempersekutukan (Tuhan): "Tetaplah kamu dan sekutu-sekutumu di tempatmu itu". lalu Kami pisahkan mereka dan berkatalah sekutu-sekutu mereka: "Kamu sekali-kali tidak pernah menyembah kami.
29. Dan cukuplah Allah menjadi saksi antara Kami dengan kamu, bahwa Kami tidak tahu-menahu tentang penyembahan kamu (kepada kami)
30. Di padang Mahsyar, tiap-tiap diri merasakan pembalasan dari apa yang telah dikerjakannya dahulu dan mereka dikembalikan kepada Allah pelindung mereka yang sebenarnya dan lenyaplah dari mereka apa yang mereka ada-adakan.[yunus : 28-30]
3. Pertengkaran orang kafir dan setan
وقال قرينه هذا ما لديّ عتيد ألقيا فى جهنّم كلّ كفّار عنيد منّاع للخير معتد مريب الّذى جعل مع الله إلها أخر فألقياه فى العذاب الشّديد قال قرينه ربّنا ما أطغيته ولكن كان فى ضلال بعيد قال لا تختصموا لدىّ وقد قدّمت إليكم بالوعيد ما يبدّل القول وما أنا بظلام للعبيد
23. Dan yang menyertai Dia berkata : " Inilah (catatan amalnya) yang tersedia pada sisiku".
24. Allah berfirman :" lemparkanlah olehmu berdua ke dalam neraka semua orang yang sangat ingkar dan keras kepala,
25. Yang sangat menghalangi kebajikan, melanggar batas lagi ragu-ragu,
26. Yang menyembah sembahan yang lain beserta Allah Maka lemparkanlah Dia ke dalam siksaan yang sangat ".
27. Yang menyertai dia berkata (pula): "Ya Tuhan Kami, aku tidak menyesatkannya tetapi Dialah yang berada dalam kesesatan yang jauh".
28. Allah berfirman : "Janganlah kamu bertengkar di hadapan-Ku, Padahal Sesungguhnya aku dahulu telah memberikan ancaman kepadamu".
29. Keputusan di sisi-Ku tidak dapat diubah dan aku sekali-kali tidak Menganiaya hamba-hamba-Ku [shod : 23-29]
4. Pertengkaran orang berdosa dengan dirinya sendiri
ويوم يخشر أعداء الله إلى النّار فهم يوزعون حتّى إذا ما جاءوها شهد عليهم سمعهم وأبصارهم وجلودهم بما كانوا يعملون وقالوا لجلودهم لم شهدتم علينا قالوا أنطقنا الله الّذى أنطق كلّ شيئ وهو خلقكم أول مرّة وإليه ترجعون
19. Dan (ingatlah) hari (ketika) musuh-musuh Allah di giring ke dalam neraka, lalu mereka dikumpulkan semuanya.
20. Sehingga apabila mereka sampai ke neraka, pendengaran, penglihatan dan kulit mereka menjadi saksi terhadap mereka tentang apa yang telah mereka kerjakan.
21. Dan mereka berkata kepada kulit mereka: "Mengapa kamu menjadi saksi terhadap kami?" kulit mereka menjawab: "Allah yang menjadikan segala sesuatu pandai berkata telah menjadikan Kami pandai (pula) berkata, dan Dia-lah yang menciptakan kamu pada kali pertama dan hanya kepada-Nya lah kamu dikembalikan [fushshilat : 19-21]
Maroji’ : Syaikh Sulaiman Al Asyqor, Aljannatu wannaaru