Alat yang digunakan untuk istinja’ :




                                      Istinja Dalam Pandanga Aqidah (6) 

1.      Menggunakan batu atau benda padat yang dapat menghilangkan najis

Tisu termasuk dikategorikan dalam masalah ini :

عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ  إِذَا ذَهَبَ أَحَدُكُمْ إِلَى الْغَائِطِ فَلْيَذْهَبْ مَعَهُ بِثَلاَثَةِ أَحْجَارٍ فَلْيَسْتَطِبْ بِهَا فَإِنَّهَا تَجْزِى عَنْهُ  

Dari Aisyah : Bahwa rosululloh shollallohu alaihi wasallam bersabda : Bila seorang diantara kalian pergi ke tempat buang air maka bawalah bersamanya tiga buah batu lalu bersucilah dengannya karena itu sudah mencukupi [HR Ahmad, Abu Daud dan Nasa’i]

2.      Menggunakan air 

Ini sebagaimana yang biasa kita lakukan. Abu Huroiroh berkata : Penduduk Quba selalu beristinja dengan air lalu Alloh memuji mereka dengan mendatangkan ayat :

فِيهِ رِجَالٌ يُحِبُّونَ أَنْ يَتَطَهَّرُوا وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُطَّهِّرِينَ

Di dalamnya (quba) ada kaum laki-laki yang menyukai untuk bersuci dan Alloh mencintai orang-orang yang mensucikan diri [attaubah : 108]

Dalil lain tentang istinja dengan air adalah :

عنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رضي الله عنه قَالَ كَانَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَدْخُلُ اَلْخَلَاءَ فَأَحْمِلُ أَنَا وَغُلَامٌ نَحْوِي إِدَاوَةً مِنْ مَاءٍ وَعَنَزَةً فَيَسْتَنْجِي بِالْمَاءِ مُتَّفَقٌ عَلَيْه

Anas Radliyallaahu 'anhu berkata: Pernah Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam masuk ke kakus lalu aku dan seorang pemuda yang sebaya denganku membawakan bejana berisi air dan sebatang tongkat kemudian beliau bersuci dengan air tersebut. [Muttafaq Alaihi]

3.      Menggabungkan air dan batu

Hikmahnya adalah agar tangan kita tidak langsung bersentuhan dengan kotoran. Selain itu di tempat yang terbatas airnya, tentu cara ini adalah lebih baik :

عَنِ اِبْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم سَأَلَ أَهْلَ قُبَاءٍ فَقَالُوا: إِنَّا نُتْبِعُ اَلْحِجَارَةَ اَلْمَاءَ رَوَاهُ اَلْبَزَّارُ بِسَنَدٍ ضَعِيف

Dari Ibnu Abbas Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam setelah bertanya kepada penduduk Quba beliau bersabda : Sesungguhnya Allah memuji kamu sekalian. Mereka berkata : Sesungguhnya kami selalu beristinja' dengan air setelah dengan batu. Diriwayatkan oleh [HR Al-Bazzar dengan sanad yang lemah].