Bayi (10)
Beberapa hadits membicarakan masalah ini :
عَنْ أَبِي السَّمْحِ رَضِيَ
اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يُغْسَلُ مِنْ بَوْلِ الْجَارِيَةِ وَيُرَشُّ مِنْ بَوْلِ الْغُلَامِ أَخْرَجَهُ
أَبُو دَاوُد وَالنَّسَائِيُّ
Dari Abu Samah Radliyallaahu 'anhu bahwa
Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda : Bekas air kencing bayi
perempuan harus dicuci dan bekas air kencing bayi laki-laki cukup diperciki
dengan air [HR Abu Dawud dan
Nasa'i]
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ أُتِىَ رَسُولُ
اللَّهِ صلى الله عليه وسلم بِصَبِىٍّ يَرْضَعُ فَبَالَ فِى
حِجْرِهِ فَدَعَا بِمَاءٍ فَصَبَّهُ عَلَيْهِ.
Dari
Aisyah dia berkata : Dibawakan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seorang
bayi yang masih menyusu yang kemudian ia kencing dalam timangannya. Beliau
kemudian minta air seraya menuangkannya pada bekas air kencing tersebut [HR
Muslim]
عَنْ عُبَيْدُ اللَّهِ قَالَ أَخْبَرَتْنِي
أَنَّهَا أَتَتْ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِابْنٍ لَهَا
لَمْ يَبْلُغْ أَنْ يَأْكُلَ الطَّعَامَ قَالَ عُبَيْدُ اللَّهِ أَخْبَرَتْنِي
أَنَّ ابْنَهَا ذَاكَ بَالَ فِي حَجْرِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَدَعَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَاءٍ
فَنَضَحَهُ عَلَى ثَوْبِهِ وَلَمْ يَغْسِلْهُ غَسْلًا
Dari
Ubaidullah berkata : Ummu Qais telah mengabarkan kepadaku bahwa dia pernah datang
kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dengan membawa bayi laki-lakinya
yang belum makan makanan. Ubaidullah melanjutkan ucapannya, "Ummu Qais
kemudian mengabarkan kepadaku bahwa bayinya kencing pada pangkuan Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu
meminta air seraya memercikkannya pada bajunya, dan beliau tidak mencucinya
dengan sebenar-benarnya mencuci [HR Muslim]
Hadits-hadits
di atas menunjukkan bahwa Alloh membedakan antara status kencing bayi laki-laki
yang belum makan dengan bayi perempuan. Untuk bayi perempuan, syariat
menilainya najis sehingga harus dicuci. Adapun bayi laki-laki cukup diperciki
kain yang terkena air kencing. Apa hikmah dibalik perbedaan ini ? Ibnu Qoyyim
menyebut ada rahasia : Bayi laki-laki lebih banyak digendong dibanding bayi
perempuan, kencing bayi laki-laki keluar tidak di satu tempat dan kencing bayi
perempuan lebih kotor dan bau
Maroji’
:
I’lamul
Muwaqi’in, Ibnu Qoyyim 1/365