Dzikrulloh (15)
Dalam sebuah perjalanan, seorang musafir biasa istirahat di
rest area. Itu dilakukan untuk memberi kesempatan tubuh menghentikan kepenatan agar
tenaga kembali pulih hingga bisa melanjutkan safarnya.
Tak jarang, di tempat-tempat ini, kejahatan mengintai.
Pencopet atau pencuri dengan modus pecah kaca mobil, sering terdengar. Islam memberi
kita petunjuk bagaimana menjaga diri agar terhindar dari marabahaya ini. Nabi
shollallohu alaihi wasallam bersabda :
عَنْ خَوْلَةَ بِنْت حَكِيمٍ
السُّلَمِيَّةَ تَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ مَنْ نَزَلَ مَنْزِلاً ثُمَّ قَالَ أَعُوذُ
بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ. لَمْ يَضُرُّهُ شَىْءٌ
حَتَّى يَرْتَحِلَ مِنْ مَنْزِلِهِ ذَلِكَ
Dari Khoulah Binti
Hakim Assulaimiyyah berkata : Aku mendengar rosululloh shollallohu alaihi
wasallam bersabda : Barang siapa yang singgah di suatu tempat, lalu ia berdo’a
: (aku berlindung dengan kalam Allah yang maha sempurna dari kejahatan semua
mahluk yang Ia ciptakan) maka tidak ada sesuatupun yang membahayakan dirinya
sampai dia beranjak dari tempatnya itu
[HR Muslim]
Syaikh Abdurrohman
Hasan Alu Syaikh menyebut perkataan Imam Alqurthubi tentang dzikir di atas:
هذا
خبر صحيح وقول صادق علمنا صدقه دليلا وتجربة فإني منذ سمعت هذا الخبر عملت عليه
فلم يضرني شئ إلى أن تركته فلدغتني عقرب بالمهدية ليلا فتفكرت في نفسي فإذا بي قد
نسيت أن أتعوذ بتلك الكلمات
Ini adalah khobar yang
shohih dan perkataan yang benar, kami mengetahuinya berdasarkan dalil dan
pengalaman. Sesungguhnya semenjak aku mendengar hadits ini, aku mengamalkannya
sehingga tidak ada sesuatupun yang menimpakan maddlorot kepadaku. Sampai suatu
saat aku melupakannya. Tiba-tiba kalajengking menyengatku di daerah Almahdiyyah
pada suatu malam. Akupun berpikir dalam hati. Ternyata aku telah melupakan
membaca ta’awwudz dengan bacaan itu.
Ini bukti, betapa
dzikir bisa menyelamatkan seseorang dari marabahaya.
Maroji’ :
Fathul Majid, Syaikh
Abdurrohman Hasan Alu Syaikh