Ali Bin Abi Tholib Tertawa Karena Puteranya Tidak Mirip Dengan Dirinya



Tertawa Dalam Timbangan Aqidah Dan Fiqih (38)

Inilah yang diceritakan oleh Uqbah Bin Harits :

عَنِ عُقْبَة بْن الْحَارِثِ قَالَ خَرَجْتُ مَعَ أَبِى بَكْرٍ الصِّدِّيقِ مِنْ صَلاَةِ الْعَصْرِ بَعْدَ وَفَاةِ النَّبِىِّ صلى الله عليه وسلم بِلَيَالٍ وَعَلِىٌّ عَلَيْهِ السَّلاَمُ يَمْشِى إِلَى جَنْبِهِ فَمَرَّ بِحَسَنِ بْنِ عَلِىٍّ يَلْعَبُ مَعَ غِلْمَانٍ فَاحْتَمَلَهُ عَلَى رَقَبَتِهِ وَهُوَ يَقُولُ وَابِأَبِى شَبَهُ النَّبِىِّ لَيْسَ شَبِيهاً بِعَلِىِّ. قَالَ وَعَلِىٌّ يَضْحَكُ.  

Dari Uqbah Bin Harits berkata : Aku pernah keluar bersama Abu Bakar setelah sholat ashar beberapa malam setelah wafatnya nabi shollallohu alaihi wasallam. Saat itu Ali alaihissalam berjalan di sampingnya. Tiba-tiba ia bertemu Hasan Bin Ali yang sedang bermain-main dengan anak-anak. Ia mengangkatnya di atas pundaknya seraya berkata : Alangkah disayangkan bapakku, Hasan mirip dengan nabi bukan mirip dengan Ali. Alipun tertawa [HR Ahmad]