Imam Sholat (9)
Adalah keliru bila seseorang menunaikan sholat di rumah
dengan alasan tidak menyukai imam karena maksiat yang ia lakukan atau bid’ah
yang ditekuninya. Kondisi imam seperti ini tidak boleh membuat seseorang
meninggalkan jamaah. Islam memberi ketentuan :
عَنْ اِبْنِ عُمَرَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ
صلى الله عليه وسلم ..... وَصَلُّوا خَلْفَ مَنْ قَالَ: لَا إِلَهَ إِلَّا
اَللَّهُ
Dari
Ibnu Umar Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam
bersabda : ..... dan sholatlah di belakang orang yang telah mengucapkan laa
ilaaha illallaah [HR Daruquthni]
Hadits ini dijadikan dalil para ulama tentang syahnya sholat
di belakang imam yang banyak berbuat bid’ah dalam ibadahnya atau banyak
bergelimang dosa. Abdulloh Bin Umar tetap sholat di belakang Hajjaj Bin Yusuf
padahal tangannya bergelimang darah karena banyak membunuh ulama.