Makna Menjadikan Kuburan Sebagai Masjid

 

Antara Masjid Dan Kuburan (2)

Pertama : Sholat di kuburan atau sholat menghadap kuburan

Hal ini berdasar pada sbda nabi shollallohu alaihi wasallam :

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:لا تُصَلُّوا إِلَى قَبْرٍ، وَلا تُصَلُّوا عَلَى قَبْرٍ.

Dari Ibnu Abbas berkata : Rosululloh shollallohu alaihi wasallam bersabda : Janganlah sholat menghadap kuburan dan janganlah sholat di atas kuburan [HR Thobroni]

عَنْ أَبِي سَعِيدٍ ، قَالَ : نَهَى نَبِيُّ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم أَنْ يُبْنَى عَلَى الْقُبُورِ ، أَوْ يُقْعَدَ عَلَيْهَا ، أَوْ يُصَلَّى عَلَيْهَا

Dari Abu Sa’id berkata : Nabiyulloh shollallohu alaihi wasallam melarang membuat bangunan di atas kuburan atau duduk di atasnya atau sholat di atasnya [HR Abu Ya’la]

Kedua : Membangun masjid di kuburan dan meniatkan sholat di dalamnya atau mengubur orang sholih di komplek masjid.  Hal ini berdasar pada sebuah hadits :

عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ أُمَّ حَبِيبَةَ وَأُمَّ سَلَمَةَ ذَكَرَتَا كَنِيسَةً رَأَيْنَهَا بِالْحَبَشَةِ فِيهَا تَصَاوِيرُ ، فَذَكَرَتَا لِلنَّبِىِّ صلى الله عليه وسلم فَقَالَ إِنَّ أُولَئِكَ إِذَا كَانَ فِيهِمُ الرَّجُلُ الصَّالِحُ فَمَاتَ بَنَوْا عَلَى قَبْرِهِ مَسْجِدًا ، وَصَوَّرُوا فِيهِ تِلْكَ الصُّوَرَ ، فَأُولَئِكَ شِرَارُ الْخَلْقِ عِنْدَ اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ  

Dari Aisyah : Bahwa Ummu Habibah dan Ummu Salamah menceritakan tentang gereja yang dilihatnya di negeri Habasyah dimana di dalamnya ada patung. Keduanyapun menceritakannya kepada nabi shollallohu alaihi wasallam. Beliau bersabda : Sesungguhnya mereka itu bila ada orang sholih diantara mereka lalu mati, mereka membangun di atas kuburnya masjid dan membuat patung di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluq di sisi Alloh pada hari kiamat [HR Bukhori, Muslim, Ahmad, Nasa’i dan Ibnu Khuzaimah]

Tentang hal ini, Syaikh Nashiruddin Al Bani berkata :

فهذا يدل على أنه لا فرق بين بناء المسجد على القبر أو إدخال القبر في المسجد فالكل حرام ....   وفي هذا إشارة إلى أن المسجد والقبر لا يجتمعان في دين الإسلام   

Ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara membangun masjid di atas kubur atau memasukkan kubur di masjid. Semuanya haram .... Ini menunjukkan isyarat bahwa masjid dan kubur tidak bisa disatukan menurut agama islam.