Rosululloh Shollallohu Alaihi Wasallam Membongkar Kuburan Abdulloh Bin Ubay

 

Hukum Membongkar Kuburan (5)

Abdulloh Bin Ubay Bin Salul adalah tokoh munafiq di Madinah. Hidupnya dihabiskan untuk menimbulkan madlorot bagi kaum muslimin. Pada tahun 6 H, saat rosululloh shollallohu alaihi wasallam dalam perjalanan pulang dari Tabuk, Abdulloh Bin Ubay mati.

Abdulloh Bin Ubay sudah dikubur. Setelah itu rosululloh shollallohu alaihi wasallam baru di kota Madinah. Putera Abdulloh Bin Ubay memohon kepada nabi shollalohu alaihi wasallam agar memberikan kain gamisnya untuk membungkus jasad ayahnya. Permintaan itu dikabulkan sehingga kubur Abdulloh Bin Ubay dibongkar.

Kenapa rosululloh shollallohu alaihi wasallam mengabulkan permintaannya ? Karena Abdulloh Bin Ubay pernah berbuat baik kepada paman rosululloh shollallohu alaihi wasallam, Abbas Bin Abdul Muthollib. Saat perang badar selesai Abbas Bin Abdul menjadi tawanan. Dalam keadaan terikat dan tidak mengenakan pakaian, datanglah Abdulloh Bin Ubay memberi pakaian kepadanya.

Apa yang beliau lakukan bagian dari mukafaah (membalas kebaikan dengan kebaikan). Jabir Bin Abdulloh menuturkan :

أَتَى رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم عَبْدَ اللَّهِ بْنَ أُبَىٍّ بَعْدَ مَا أُدْخِلَ حُفْرَتَهُ فَأَمَرَ بِهِ فَأُخْرِجَ ، فَوَضَعَهُ عَلَى رُكْبَتَيْهِ ، وَنَفَثَ عَلَيْهِ مِنْ رِيقِهِ ، وَأَلْبَسَهُ قَمِيصَهُ ، فَاللَّهُ أَعْلَمُ ، وَكَانَ كَسَا عَبَّاسًا قَمِيصًا . قَالَ سُفْيَانُ وَقَالَ أَبُو هَارُونَ وَكَانَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَمِيصَانِ ، فَقَالَ لَهُ ابْنُ عَبْدِ اللَّهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ ، أَلْبِسْ أَبِى قَمِيصَكَ الَّذِى يَلِى جِلْدَكَ . قَالَ سُفْيَانُ فَيُرَوْنَ أَنَّ النَّبِىَّ صلى الله عليه وسلم أَلْبَسَ عَبْدَ اللَّهِ قَمِيصَهُ مُكَافَأَةً

Rosululloh shollallohu alaihi wasallam mendatangi Abdulloh Bin Ubay setelah dimasukkan ke kuburnya. Beliau meminta agar mayatnya dikeluarkan lalu diletakkan di hadapan lutut beliau. Beliau mengolesinya dengan ludahnya dan mengenakannya gamis beliau. Alloh lebih tahu. Dulu ia pernah memberi pakaian untuk Abbas (Bin Abdul Muthollib). Sufyan berkata : Harun berkata : Rosululloh shollallohu alaihi wasallam memiliki dua gamis. Abdulloh (putera Abdulloh Bin Ubay) berkata kepada beliau. Wahai rosululloh, kenakan gamis engkau untuk ayahku supaya menutupi kulitnya. Sufyan berkata : Diperlihatkan kepada mereka bahwa nabi shollallohu alaihi wasallam mengenakan gamis untuk Abdulloh (Bin Ubay) sebagai balas budi [HR Bukhori]

Hadits di atas diberi judul oleh Imam Bukhori dengan :

بَابُ هَلْ يُخْرَج الْمَيِّت مِنْ الْقَبْر وَاللَّحْد لِعِلَّةٍ

Bab apakah mayit boleh dikeluarkan dari kubur karena ada alasan ?

Ini menunjukkan tentang kebolehan membongkar kuburan bila ada maslahat bagi si mayit