Jawami’ul Kalim

 


Keistimewaan Rosululloh Shollallohu Alaihi Wasallam Yang Tidak Dimiliki Rosul-Rosul Lain (1)

Ummu hani Binti Sholahuddin memberi definisi jawami’ul kalim dengan :

يتكلم بالقول الموجز القليل اللفظ الكثير المعنى

Berkataan dengan perkataan ringkas, sedikit kata akan tetapi memiliki banyak makna

Inilah karakter rosululloh shollallohu alaihi wasallam dalam berbicara. Meski singkat, akan tetapi ketika para ulama menjabarkan sabda beliau, mereka akan menghasilkan banyak kesimpulan. Karena jawami’ul kalim yang dimiliki maka nabi shollallohu alaihi wasallam menganjurkan umatnya untuk menirunya. Oleh karena itu, beliau memuji khotib yang bisa menyamaikan khutbahnya dengan bahasa ringkas dan padat :

عَنْ عَمَّارِ بْنِ يَاسِرٍ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ: إِنَّ طُولَ صَلَاةِ اَلرَّجُلِ, وَقِصَرَ خُطْبَتِهِ مَئِنَّةٌ مِنْ فِقْهِهِ  

Dari Ammar Ibnu Yasir Radliyallaahu 'anhu berkata : Aku mendengar Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda : Sesungguhnya lamanya sholat seseorang dan pendek khutbahnya adalah pertanda akan pemahamannya (yang mendalam) [HR Muslim]

Maroji’ :

Al Ishtifa Fil Quran Al Adzim Dirosatan Maudluiyyatan, Ummu Hani Binti Sholahuddin Bin Fahri Zainal Abidin hal 428