Ungkapan cinta karena Alloh

Ungkapan cinta karena Alloh

Ungkapan cinta dari seorang ibu kepada anaknya atau seorang lelaki kepada kekasihnya adalah hal yang dianggap biasa yang sering terdengar di telinga kita. Akan tetapi ungkapan cinta seorang mu’min kepada mu’min lain yang didasari karena Alloh jarang terdengar atau bahkan dinilai asing bagi kebanyakan umat islam padahal ia adalah ibadah yang agung yang diperintahkan oleh rosululoh shollallohu alaihi wasallam sebagaimana tersebut dalam hadits-hadits di bawah ini :

وعن أبي كريمة المقداد بن معد يكرب رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عن النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم قال إذا أحب
الرجل أخاه فليخبره أنه يحبه رواه أبو داود والترمذي

Dari Abu Karimah Almiqdad bin Ma’d Yakrib rodliyallohu dari nabi shollallohu alaihi wasallam bersabda : apabila seorang mencitai saudara sesama muslim maka sampaikan bahwa dirinya mencintainya [HR Tirmidzi]

عن أنس رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أن رجلاً كان عند النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم فمر رجل فقال يا رَسُول اللَّهِ إني لأحب هذا فقال له النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم أأعلمته ؟ قال لا قال أعلمه فلحقه فقال إني أحبك في اللَّه فقال أحبك الذي أحببتني له رواه أبو داود

Dari Anas rodliyallohu anhu bahwa ada seseorang berada di sisi nabi shollallohu alaihi wasallam lalu seorang lelaki lewat maka ia berkata : ya rosulalloh, sesungguhnya aku mencintai orang itu maka nabi shollallohu alaihi wasallam bersabda kepadanya : apakah engkau telah menyampaikannya ? ia menjawab : belum. Beliau bersabda : sampaikanlah kepadanya ! Akhirnya ia menjumpai orang itu seraya berkata : aku mencintaimu karena Alloh. Maka orang itu berkata : semoga Alloh mencintaimu yang telah menjadikanmu mencintaiku [HR Abu Daud]

وعن أبي إدريس الخولاني رحمه اللَّه قال دخلت مسجد دمشق فإذا فتىً براق الثنايا وإذا الناس معه فإذا اختلفوا في شيء أسندوه إليه وصدروا عن رأيه فسألت عنه فقيل: هذا معاذ بن جبل، فلما كان من الغد هجرت فوجدته قد سبقني بالتهجير ووجدته يصلي فانتظرته حتى قضى صلاته ثم جئته من قبل وجهه فسلمت عليه ثم قلت والله إني لأحبك لله فقال آلله؟ فقلت ألله. فقال آلله؟ فقلت ألله فأخذ بخبوة ردائي فجبذني إليه فقال أبشر فإني سمعت رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم يقول قال اللَّه تبارك وتعالى وجبت محبتي للمتحابين في، والمتجالسين في، والمتزاورين في، والمتباذلين في رواه مالك في الموطأ

Dari Abu Idris Alkhoulani rohimahulloh berkata : aku memasuki sebuah masjid di Damaskus ternyata di dalamnya ada seorang pemuda yang mengkilat giginya, ia dikelilingi manusia, bila mereka berselisih dalam sebuah masalah maka mereka menanyakan kepadanya dan menyandarkan diri pada pendapatnya. Lalu aku menanyakan tentang dia maka dikatakan : ini adalah Muadz bin Jabal. Keesokan harinya aku berpagi-pagi pergi ke masjid ternyata aku sudah mendapatinya dia sudah datang lebih awal dalam keadaan sedang menunaikan sholat. Selesai sholat ditunaikan aku menghampirinya dari arah depan. Aku menyampaikan salam kepadanya. Aku berkata kepadanya : demi Alloh aku cinta kepadamu karena Alloh. Ia berkata : karena Alloh ? Aku berkata : karena Alloh. Ia berkata : karena Alloh ? Aku berkata : karena Alloh. Lalu ia menarik ujung kainku seraya berkata : bergembiralah karena aku pernah mendengar rosululloh shollallohu alaihi wasallam : Alloh Ta’ala berfirman : kecintaanku pasti aku berikan kepada siapa saja yang saling mencintaiku karena Aku, saling bermajlis karena Aku, saling mengunjungi karena Aku dan saling bantu karena Aku [HR Imam Malik dalam Muwatho’]