Ayat-Ayat Salam Dalam alquran

Ayat-Ayat Salam Dalam alquran

يأيُّهاَ الَّذِيْنَ امَنُوْا لاَ تَدْخُلُوْا بُيُوْتاً غَيْرَ بُيُوْتِكُمْ حَتَّى تَسْتَأْنِسُوْا وَتُسَلِّمُوْا عَلَى أهْلِهاَ ذَالِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya. yang demikian itu lebih baik bagimu, agar kamu (selalu) ingat. [annur : 27]

Ayat ini memerintahkan kita dua hal di saat memasuki rumah orang lain, yang pertama : tasta’nisuu (meminta izin), yang kedua : tusallimuu (mengucapkan salam)
Syaikh Abu bakar Jabir Aljazairi menerangkan bahwa tusallimuu (mengucapkan salam) dilakukan dengan mengucapkan assalaamu ‘alaikum. Sementara tasta’nisuu (meminta izin) dengan mengucapkan “apakah saya boleh masuk ? “ bila diizinkan maka kita akan masuk, akan tetapi bila si tuan rumah mengatakan “ silahkan pulang “ karena ia memiliki keperluan maka seharusnya kitapun pulang

فَإِذَا دَخَلْتُمْ بُيُوْتاً فَسَلِّمُوْا عَلَى أنْفُسِكُمْ تَحِيَّةً مِّنْ عِنْدِ الله مُبَارَكَةً طَيِّبَةً

Maka apabila kamu memasuki (suatu rumah dari) rumah- rumah (ini) hendaklah kamu memberi salam kepada (penghuninya yang berarti memberi salam) kepada dirimu sendiri, salam yang ditetapkan dari sisi Allah, yang diberi berkat lagi baik. [annur : 61]

Syaikh Abu bakar jabir Aljazairi berkata : ayat ini memerintahkan ucapan salam ketika masuk rumah karena di dalamnya (pengucapan salam) ada kebaikan dan keutamaan.

وَإذَا حُيِّيْتُمْ بِتَحِيَّةٍ فَحَيُّوْا بِأَحْسَنَ مِنْهاَ أوْ رُدُّوْهاَ

Apabila kamu diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, Maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik dari padanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang serupa) Sesungguhnya Allah memperhitungankan segala sesuatu. [annisa’ : 86]

Syaikh Abu bakar Jabir Aljazairi berkata : ayat ini merupakan penguat akan sunnahnya mengucapkan salam dan wajibnya menjawabnya dengan yang lebih baik atau yang setara, sehingga bila ada yang mengucapkan assalaamu ‘alaikum maka kita menjawab wa ‘alaikumussalaam warohmatullooh, bila ada yang mengucapkan untuk kita assalaamu ‘alaikum warohmatulloh, maka kita membalasnya dengan wa ‘alaikumussalaam warohmatulloohi wabarokaatuh.


هَلْ أتاَكَ حَدِيْثُ ضَيْفِ إبْرَاهِيْمَ الْمُكْرَمِيْنَ إذْ دَخَلُوْا عَلَيْهِ فَقاَلُوْا سَلاَماً قاَلَ سَلاَمٌ قَوْمٌ مُنْكَرُوْنَ

24. Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) cerita tentang tamu Ibrahim (Yaitu malaikat-malaikat) yang dimuliakan?
25. (ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan: "Salaamun". Ibrahim menjawab: "Salaamun (kamu) adalah orang-orang yang tidak dikenal." [adz dzariyat : 24-25]

Maroji’ :

Aisaruttafasir, Syaikh abu bakar jabir Aljazairi hal 283, 999, dan 1015