Antara Wudlu Di Rumah Dan Di Masjid



Alangkah baiknya di saat kita melangkahkan kaki ke masjid dari rumah sudah berada dalam keadaan suci karena sebelum berangkat kita telah berwudlu. Tapi tidak sedikit di antara kita yang lebih memilih bersuci di masjid. Sungguh berbeda, berjalan dalam keadaan suci dan belum bersuci.

Rosululloh shollallohu alaihi wasallam menganjurkan bagi yang berniat pergi ke masjid telah berwudlu terlebih dahulu dari rumah :

عَنْ أبِى هُرَيْرَةَ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةُ الرَّجُلِ فِي الْجَمَاعَةِ تُضَعَّفُ عَلَى صَلَاتِهِ فِي بَيْتِهِ وَفِي سُوقِهِ خَمْسًا وَعِشْرِينَ ضِعْفًا وَذَلِكَ أَنَّهُ إِذَا تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ خَرَجَ إِلَى الْمَسْجِدِ لَا يُخْرِجُهُ إِلَّا الصَّلَاةُ لَمْ يَخْطُ خَطْوَةً إِلَّا رُفِعَتْ لَهُ بِهَا دَرَجَةٌ وَحُطَّ عَنْهُ بِهَا خَطِيئَةٌ فَإِذَا صَلَّى لَمْ تَزَلْ الْمَلَائِكَةُ تُصَلِّي عَلَيْهِ مَا دَامَ فِي مُصَلَّاهُ اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ وَلَا يَزَالُ أَحَدُكُمْ فِي صَلَاةٍ مَا انْتَظَرَ الصَّلَاةَ

Dari Abu Hurairah berkata : Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : Shalat seorang laki-laki dengan berjama'ah dibanding shalatnya di rumah atau di pasarnya lebih utama (dilipat gandakan) pahalanya dengan dua puluh lima kali lipat. Yang demikian itu karena bila dia berwudlu dengan menyempurnakan wudlunya lalu keluar dari rumahnya menuju masjid, dia tidak keluar kecuali untuk melaksanakan shalat berjama'ah, maka tidak ada satu langkahpun dari langkahnya kecuali akan ditinggikan satu derajat, dan akan dihapuskan satu kesalahannya. Apabila dia melaksanakan shalat, maka Malaikat akan turun untuk mendo'akannya selama dia masih berada di tempat shalatnya, Ya Allah ampunilah dia. Ya Allah rahmatilah dia. Dan seseorang dari kalian senantiasa dihitung dalam keadaan shalat selama dia menanti palaksanaan shalat [HR Bukhori Muslim]

Syarat kelipatan dua puluh lima derajat pada hadits di atas hanya bisa diperoleh bila seseorang memenuhi ketentuan, yang pertama : wudlu di rumah, kedua : keluar rumah dengan tujuan utama ke masjid. Oleh karena itu tentu berbeda antara berwudlu di rumah dengan berwudlu di komplek masjid.

Lalu apa fungsi tempat wudlu yang tersedia di masjid ? Yang pertama diperuntukkan musafir dan yang yang kedua bagi penduduk setempat yang kemungkinan batal wudlunya sehingga tidak perlu repot untuk pulang ke rumah,