Abu Darda’

(Maksiat Para Sahabat Dan Kesudahannya 20)
Ghuluw, tasyaddud, tathorruf dan tanathu’ memiliki kesamaan arti. Ia adalah sikap ekstren dalam beragama. Terlalu semangat beribadah, sementara melupakan hak-hak hidup sebagai manusia. Kadang keluarga akan terabaikan. Seperti yang dilakukan oleh Abu Darda’ :
عن أبي جحيفة وهب بن عبد اللَّه رَضِيِ اللَّهُ عَنْهُ قال آخى النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم بين سلمان وأبي الدرداء، فزار سلمان أبا الدرداء فرأى أم الدرداء متبذلة فقال لها  ما شأنك ؟ قالت  أخوك أبو الدرداء ليس له حاجة في الدنيا  فجاء أبو الدرداء فصنع له طعاماً فقال له  كل فإني صائم. قال: ما أنا بآكل حتى نأكل. فأكل، فلما كان الليل ذهب أبو الدرداء يقوم فقال  نم  فنام، ثم ذهب يقوم فقال له  نم  فلما كان آخر الليل قال سلمان: قم الآن. فصليا جميعا، فقال له سلمان  إن لربك عليك حقاً، وإن لنفسك عليك حقاً، لأهلك عليك حقاً، فأعط كل ذي حق حقه   فأتى النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم فذكر ذلك له، فقال النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم صدق سلمان رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ.
Abu Juhaifah Wahb bin Abdulloh rodliyallohu anhu, berkata : Nabi shollallohu alaihi wasallam mempersaudarakan antara Salman dan Abu Darda. Suatu saat Salman berkunjung ke rumah Abu Darda’, disitu ia melihat istri Abu Darda berpenampilan tidak menarik. Salman bertanya : Ada apa denganmu ? Istri Abu Darda menjawab : Saudaramu tidak memiliki keinginan terhadap dunia. Tiba-tiba datanglah Abu Darda. Ia menyediakan makanan buat tamunya seraya berkata : Silahkan makan, aku sedang shoum. Salman berkata : Aku tidak akan makan kecuali kalau engkau makan. Abu Darda akhirnya ikut makan. Pada malam hari, Abu Darda pergi untuk sholat malam. Abu Darda berkata kepadanya : Tidurlah ! Lalu ia tidur. Kemudian ia hendak bangun lagi. Salman berkata : Tidurlah ! Tatkala akhir malam. Salman berkata : Sekarang silahkan sholat. Keduanya akhirnya sholat. Salman berkata padanya : Sesungguhnya pada Robmu ada hak, pada dirimu ada hak dan pada keluargamu ada hak. Oleh karena itu berikan setiap hak pada tempatnya. Abu Darda datang menghadap nabi shollallohu alaihi wasallam untuk mengadukan hal itu. Nabi shollallohu alaihi wasallam bersabda : Salman benar  [HR Bukhori]
Demikianlah, Salman merubah sikap hidupnya. Dia shoum dan makan, sholat malam dan tidur, bertaqorrub kepada Alloh dan berdekat-dekatan dengan istri.