(Maksiat Para Sahabat Dan Kesudahannya 61)
Anas bin Malik menuturkan bahwa nabi shollallohu alaihi wasallam meliaht ludah di masjid yang letaknya di kiblat. Wajah beliau menampakkan ketidaksukaan meski akhirnya beliau sendirilah yang membersihkannya. Setelah itu beliau bersabda :
إن أحدكم إذا قام في صلاته فإنه يناجي ربه وإن ربه بينه وبين القبلة، فلا يبزقن أحدكم قبل القبلة، ولكن يساره أو تحت قدمه
Sesungguhnya seorang di antara kalian bila sholat, hakekatnya sedang menghadap Robnya. Sesungguhnya Robnya ada di antara dirinya dan arah kiblat. Oleh karena itu janganlah sekali-kali salah seorang di antara kalian meludah ke arah kiblat, akan tetapi ke samping kiri atau di bawah kakinya [muttafaq alaih]
Selanjutnya beliau menarik ujung kainnya seraya meludah di dalamnya sambil berkata : Kenapa kalian tidak melakukan seperti ini ?!
Tidak diketahui, siapa yang meludah di masjid yang membuat nabi shollallohu alaihi wasallam murka dan beliau juga tidak menanyakan siapa pelakunya. Demikianlah nama si pelaku tidak diketahui, tapi perbuatan itu akhirnya tidak terulang.