Thoyyib Dan Khobits (37)
Sumber dari semua khobaits (keburukan) adalah khomr. Artinya
bahwa semua dosa banyak didominasi dan diawali oleh khomr. Dalam riwayat
disebutkan bahwa seorang ahli ibadah diminta oleh seorang wanita datang ke
rumahnya untuk dijadikan saksi atas sebuah masalah. Ketika orang sholih ini
memasuki rumahnya, sang wanita segera menutup seluruh pintu, seraya dikatakan “
Engkau aku undang kemari bukan untuk menjadi saksi atas sebuah masalah,
melainkan untuk berzina denganku ! Silahkan engkau pilih, melayaniku atau
membunuh anak kecil ini atau minumlah khomr ini ! “
Lelaki ini menilai, meminum khomr adalah pilihan paling
ringan. Ternyata setelah ia tenggak minuman haram ini, dalam keadaan tidak
sadar, ia zinahi si perempuan. Setelah selesai, karena takut diketahui
perbuatannya, ia segera membunuh anak yang tidak berdosa.
Kisah di atas dituturkan oleh Utsman bin Affan sehingga ia
menyebut khomr sebagai ummul khobaits.
Rosululloh shollallohu alaihi wasallam, sebelumnya juga memberi sebutan khomr
dengan istilah ini, sebagaimana sabda beliau :
عَنِ عَبْد اللَّهِ بْن
عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم
الْخَمْرُ أُمُّ الْخَبَائِثِ وَمَنْ شَرِبَهَا لَمْ يَقْبَلِ اللَّهُ مِنْهُ
صَلاَةً أَرْبَعِينَ يَوْمًا فَإِنْ مَاتَ وَهِىَ فِى بَطْنِهِ مَاتَ مِيتَةً
جَاهِلِيَّةً
Dari Abdulloh bin Amru : Rosululloh shollallohu alaihi
wasallam bersabda : Khomr adalah ummul khobaits. Siapa yang meminumnya maka
Alloh tidak akan menerima sholatnya selama 40 hari. Siapa yang mati dalam
keadaan perutnya masih ada sisa khomr maka ia mati dalam keadaan mati
jahiliyyah [HR Daraquthni]
Walhasil, negara mana saja yang masih melegalkan khomr maka
jangan menyesal bila semua kejahatan akan tumbuh subur. Kekacauan dan
ketidakamanan sebuah negeri bermula dari sini.