Rosululloh Shollallohu Alaihi Wasallam Memohonkan Ampun Bagi Ibunya




Istighfar (28) 

Dalam sebuah perjalanan yang membawa seribu orang, beliau terlihat meneteskan air mata setelah menunaikan sholat. Di situlah Umar Bin Khothob berkata :

يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا لَكَ
Ya rosululloh, apa yang terjadi dengan dirimu ?

Beliau menjawab :

إِنِّى سَأَلْتُ رَبِّى عَزَّ وَجَلَّ فِى الاِسْتِغْفَارِ لأُمِّى فَلَمْ يَأْذَنْ لِى فَدَمَعَتْ عَيْنَاىَ رَحْمَةً لَهَا مِنَ النَّارِ
Aku memohon kepada Robku Azza Wajalla untuk memohonkan ampun bagi ibuku, Alloh tidak mengabulkanku. Akupun berlinang air mata sebagai tanda kasih sayang kepadanya dari adzab neraka [HR Ahmad]

Boleh jadi ada diantara kita yang sedih mengetahui riwayat ini. Hati akan berkata bahwa alangkah baiknya bila rosululloh shollallohu alaihi wasallam dikumpulkan oleh Alloh di jannatul firdaus dengan kedua orang tuanya. Demikianlah Alloh memiliki hak siapa yang harus ditetapkan sebagai ahlul jannah dan siapa yang dipastikan sebagai ahlunnar.


a