Bunuh Diri, Berasal Dari Sikap Tergesa-Gesa




Tergesa-Gesa (15) 

Seseorang berjihad bersama rosululloh shollallohu alaihi wasallam dengan gagah berani yang membuat kagum para sahabat. Ketika terbunuh, nabi shollallohu alaihi wasallam menyebut bahwa orang itu ada di neraka. Pernyataan ini sempat membuat sebagian sahabat ragu dan ada juga yang keberatan. Tiba-tiba seorang laki-laki datang dengan berkata :

أَنَا لَكُمْ بِهِ فَخَرَجْتُ فِى طَلَبِهِ حَتَّى جُرِحَ جُرْحًا شَدِيدًا فَاسْتَعْجَلَ الْمَوْتَ فَوَضَعَ نَصْلَ سَيْفِهِ بِالأَرْضِ وَذُبَابَهُ بَيْنَ ثَدْيَيْهِ ثُمَّ تَحَامَلَ عَلَيْهِ فَقَتَلَ نَفْسَهُ

Aku akan menerangkan kepada kalian tentang dia. Aku keluar menyertainya hingga ketika terkena luka yang sangat parah dia isti’jal (terburu-buru, ingin segera) mati kemudian meletakkan gagang pedang di tanah sementara mata pedang ada diantara dadanya lalu menekannya. Dengan begitu ia membunuh dirinya sendiri

Mendengar penuturannya nabi shollallohu alaihi wasallam bersabda :

إِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ عَمَلَ أَهْلِ الْجَنَّةِ فِيمَا يَبْدُو لِلنَّاسِ وَهُوَ مِنْ أَهْلِ النَّارِ وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ عَمَلَ أَهْلِ النَّارِ فِيمَا يَبْدُو لِلنَّاسِ وَهُوَ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ

Sesungguhnya ada seorang yang meramal dengan amalan ahlul jannah menurut pandangan manusia, padahal ia adalah penghuni neraka. Ada juga orang yang beramal dengan amalan ahlunnar menurut pandangan manusia, padahal ia adalah ahlul jannah [HR Bukhori Muslim]

Inilah akibat dari sifat tergesa-gesa. Seandainya ia bersabar, boleh jadi gelar syahid akan dia raih. Demikianlah Alloh yang memiliki hak, siapa yang akan masuk neraka dan siapa yang pantas masuk aljannah.