Tergesa-Gesa (18)
Kholad Bin Rofi’ masuk ke dalam masjid sementara rosululloh
shollallohu alaihi wasallam sedang duduk di pojok masjid. Orang ini segera menunaikan
sholat tahiyatul masjid. Selesai dari sholatnya, ia mendatangi rosululloh
shollallohu alaihi wasallam seraya mengucapkan salam. Beliau menjawab salamnya
dan bersabda :
ارْجِعْ فَصَلِّ فَإِنَّكَ لَمْ تُصَلِّ
Kembalilah, ulangi sholatmu karena
engkau dinilai belum menunaikan sholat
Orang ini mengulangi sholatnya. Ternyata ia tetap
melakukannya seperti yang ia lakukan sebelumnya. Begitu cepat pelaksanaannya
tanpa ada thuma’ninah. Ada kesan ia tergesa-gesa. Ketika ia kembali menghadap
nabi shollalohu alaihi wasallam. Beliau tetap memberinya nasehat :
ارْجِعْ فَصَلِّ فَإِنَّكَ لَمْ تُصَلِّ
Kembalilah, ulangi sholatmu karena
engkau dinilai belum menunaikan sholat
Ketika hal ini teruang tiga kali, Kholad Bin Rofi berkata :
وَالَّذِى بَعَثَكَ بِالْحَقِّ مَا أُحْسِنُ غَيْرَهُ فَعَلِّمْنِى
Demi Alloh yang telah mengutusmu dengan kebenaran, aku tidak
bisa menunaikan sholat lebih baik dari yang sudah aku lakukan, oleh karena itu
berikan pelajaran bagiku
Mendengar permintaannya, beliau bersabda :
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي
الله عنه أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ إِذَا قُمْتُ إِلَى
اَلصَّلَاةِ فَأَسْبِغِ اَلْوُضُوءَ ثُمَّ اِسْتَقْبِلِ اَلْقِبْلَةَ
فَكَبِّرْ ثُمَّ اِقْرَأْ مَا تَيَسَّرَ مَعَكَ مِنْ اَلْقُرْآنِ ثُمَّ
اِرْكَعْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ رَاكِعًا ثُمَّ اِرْفَعْ حَتَّى تَعْتَدِلَ
قَائِمًا ثُمَّ اُسْجُدْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ سَاجِدًا ثُمَّ اِرْفَعْ
حَتَّى تَطْمَئِنَّ جَالِسًا ثُمَّ اُسْجُدْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ
سَاجِدًا ثُمَّ اِرْفَعْ حَتَّى تَطْمَئِنَّ جَالِسًا ثُمَّ اُسْجُدْ
حَتَّى تَطْمَئِنَّ سَاجِدًا ثُمَّ اِفْعَلْ ذَلِكَ فِي صَلَاتِكَ كُلِّهَا
Dari Abu Hurairah
Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda : Jika
engkau hendak mengerjakan shalat maka sempurnakanlah wudlu' lalu bacalah (ayat)
al-Quran yang mudah bagimu lalu ruku'lah hingga engkau tu'maninah (tenang)
dalam ruku' kemudian bangunlah hingga engkau tegak berdiri lalu sujudlah hingga
engkau thuma’ninah dalam sujud kemudian bangunlah hingga engkau thuma’ninah
dalam duduk lalu sujudlah hingga engkau thuma’ninah dalam sujud. Lakukanlah hal
itu dalam dalam sholatmu seluruhnya [HR Imam Tujuh]
Oleh sebagian ulama
riwayat ini disebut dengan hadits Almusi’ Fish Sholah (hadits tentang orang
sholatnya buruk). Berdasar hadits di atas, thuma’ninah (sikap tenang, tidak
tergesa-gesa saat menunaikan ibadah) bagian dari rukun yang menyebabkan sholat
seseorang tidak syah tanpa menyertakannya.
Walhasil, jangan
tergesa-gesa menunaikan sholat