Kanan Dan Kiri Dalam Timbagan Aqidah (28)
Inilah yang dilakukan oleh nabi
shollallohu alaihi wasallam sebagaimana yang disampaikan Maimunah kepada
keponakannya Abdulloh Bin Abbas :
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ
قَالَ حَدَّثَتْنِى خَالَتِى مَيْمُونَةُ قَالَتْ أَدْنَيْتُ لِرَسُولِ اللَّهِ
صلى الله عليه وسلم غُسْلَهُ مِنَ
الْجَنَابَةِ فَغَسَلَ كَفَّيْهِ مَرَّتَيْنِ أَوْ ثَلاَثًا ثُمَّ أَدْخَلَ يَدَهُ
فِى الإِنَاءِ ثُمَّ أَفْرَغَ بِهِ عَلَى فَرْجِهِ وَغَسَلَهُ بِشِمَالِهِ ثُمَّ
ضَرَبَ بِشِمَالِهِ الأَرْضَ فَدَلَكَهَا دَلْكًا شَدِيدًا ثُمَّ تَوَضَّأَ
وُضُوءَهُ لِلصَّلاَةِ ثُمَّ أَفْرَغَ عَلَى رَأْسِهِ ثَلاَثَ حَفَنَاتٍ مِلْءَ
كَفِّهِ ثُمَّ غَسَلَ سَائِرَ جَسَدِهِ ثُمَّ تَنَحَّى عَنْ مَقَامِهِ ذَلِكَ
فَغَسَلَ رِجْلَيْهِ ثُمَّ أَتَيْتُهُ بِالْمِنْدِيلِ فَرَدَّهُ.
Dari Ibnu Abbas berkata : Telah menceritakan
kepadaku bibiku Maimunah, ia berkata : Aku mendekati rosululloh shollallohu
alaihi wasallam saat beliau mandi janabat. Beliau mencuci kedua telapak
tangannya dua atau tiga kali lalu memasukkan tagannya di bejana setelah itu
menyiramkannya ke kemaluannya dan mencucinya dengan tangan kirinya. Selanjutnya
memukul tangan kirinya ke tanah lalu menggosok-gosokkannya dengan keras.
Kemudian berwudlu sebagaimana wudlu untuk sholat [HR Muslim]
Dalil lain sebagai pendukung dari masalah ini
adalah :
عَنْ
أَبِي قَتَادَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم
لَا يُمْسِكَنَّ أَحَدُكُمْ ذَكَرَهُ بِيَمِينِهِ وَهُوَ يَبُولُ وَلَا
يَتَمَسَّحْ مِنْ اَلْخَلَاءِ بِيَمِينِهِ وَلَا يَتَنَفَّسْ فِي اَلْإِنَاءِ
مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
Dari Abu
Qotadah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam
bersabda : Janganlah sekali-kali seseorang di antara kamu menyentuh kemaluannya
dengan tangan kanan ketika sedang kencing jangan membersihkan bekas kotorannya
dengan tangan kanan dan jangan pula bernafas dalam tempat air [Muttafaq Alaihi]