Air Mani (6)
Sperma itu benda cair yang lengket. Baunya
tidak sedap. Ketika baju terkena air mani, maka kita berusaha menghilangkannya
dengan cara mencucinya. Dari benda inilah kita, manusia diciptakan. Alloh
menyebut mani dengan air yang hina. Dua kali Alloh menyebutnya dalam alquran :
الَّذِي أَحْسَنَ
كُلَّ شَيْءٍ خَلَقَهُ وَبَدَأَ خَلْقَ الْإِنْسَانِ مِنْ طِينٍ ثُمَّ جَعَلَ نَسْلَهُ مِنْ سُلَالَةٍ مِنْ
مَاءٍ مَهِينٍ
Yang membuat segala
sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan Yang memulai penciptaan manusia
dari tanah. Kemudian Dia
menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina (air mani) [assajdah : 7-8]
أَلَمْ نَخْلُقْكُمْ
مِنْ مَاءٍ مَهِينٍ
Bukankah Kami menciptakan kamu dari air yang
hina ? [almursalat : 20]
Ketika dari air ini, terjadi kehamilan lalu
lahirlah bayi ke dunia. Ada diantara mereka menjelma sebagai manusia mulya
karena ketaqwaannya kepada Alloh. Akan tetapi kebanyakan mereka menjadi manusia
pembangkang yang lupa kepada asal penciptaannya. Kepada mereka Alloh berfirman
:
خَلَقَ الْإِنْسَانَ
مِنْ نُطْفَةٍ فَإِذَا هُوَ خَصِيمٌ مُبِينٌ
Dia telah menciptakan manusia dari mani,
tiba-tiba ia menjadi pembantah yang nyata [annahl : 4]
أَوَلَمْ يَرَ
الْإِنْسَانُ أَنَّا خَلَقْنَاهُ مِنْ نُطْفَةٍ فَإِذَا هُوَ خَصِيمٌ مُبِينٌ
Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa
Kami menciptakannya dari setitik air (mani), maka tiba-tiba ia menjadi
penantang yang nyata [yasin : 77]