Bahasa Kinayah (Penghalusan Bahasa) 4
Pada suatu hari, nabi shollallohu alaihi wasallam menerangkan
bahwa di kalangan umatnya ada 70 ribu yang akan masuk ke dalam aljannah tanpa
dihisan dan tidak diadzab. Beliau juga menyebutkan empat kriteria golongan ini,
yaitu mereka yang tidak minta diruqyah, tidak tathoyyur, tidak menempel besi
panas di tubuh dan senantiasa bertawakal kepada Alloh. Tiba-tiba Ukasyah Bin
Mihshon berkata :
ادْعُ اللَّهَ لِي يَا رَسُولَ
اللَّهِ أَنْ يَجْعَلَنِي مِنْهُمْ
Wahai Rasulullah, do'akanlah aku agar termasuk
dari mereka
Beliau
bersabda :
اللَّهُمَّ
اجْعَلْهُ مِنْهُمْ
Ya Allah, jadikanlah ia termasuk dari mereka
Lalu
seorang laki-laki dari Anshar bangun dan berkata :
يَا
رَسُولَ اللَّهِ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يَجْعَلَنِي مِنْهُمْ
Wahai Rasulullah, do'akanlah aku agar termasuk
dari mereka
Beliau
bersabda :
سَبَقَكَ
عُكَاشَةُ
Engkau telah didahului Ukasyah [HR Bukhori]
Sekarang
yang perlu kita ketahui adalah, kenapa nabi shollallohu alaihi wasallam menolak
mendoakan orang kedua dengan mengatakan “ Engkau telah didahului Ukasyah “ ?
Ibnu
Hajar Al Atsqolani menerangkan bahwa itu bagian dari sikap lembut nabi shollallohu
alaihi wasallam terhadap sahabatnya dimana orang kedua belum memiliki kriteria
yang dimiliki oleh Ukasyah. Kemungkinan lain adalah, bila permintaan orang
kedua dikabulkan, tentu akan membuat manusia seisi masjid akan berdiri untuk
mendapatkan hak sebagaimana yang sudah diperoleh kedua sahabatnya.
Fathul
Bari 18/389