Hubungan Penyakit Thoun Dengan Jin



Antara Thoun Dan Corona (3)

Jin senang bila mereka bisa menimpakan madlorot bagi kaum muslimin. Diantara kejahatan mereka adalah penyakit thoun. Penyakit ini muncul lewat tikaman jin pada tubuh manusia. Rosululloh shollallohu alaihi wasallam pernah menyampaikannya di hadapan para sahabat :

عَنْ أَبِي مُوسَى الأَشْعَرِىَّ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَنَاءُ أُمَّتِى بِالطَّعْنِ وَالطَّاعُونِ.قَالَ فَقُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ هَذَا الطَّعْنُ قَدْ عَرَفْنَاهُ فَمَا الطَّاعُونُ قَالَ  طَعْنُ أَعْدَائِكُمْ مِنَ الْجِنِّ وَفِى كُلٍّ شَهَادَةٌ  

Dari Abu Musa Al Asy Ari berkata : Rosululloh shollallohu alaihi wasallam bersabda : Binasanya umatku dengan tikaman dan thoun. Abu Musa berkata : Kami berkata “ Wahai rosululloh, tentang tikaman kami mengetahuinya lalu apa itu thoun ? “ Beliau bersabda : Tikaman musuh kalian dari kalangan jin. Dan keduanya adalah kesyahidan [HR Ahmad]

Kata atho’nu dan tho’un memiliki makna sama, yaitu menikam. Apa beda antara keduanya ? Atho’nu (tikaman) yang dilakukan manusia kepada manusia lain sasarannya adalah menikam bagian tubuh dzohir (luar) akan tetapi efeknya akan dirasa hingga bathin (bagian dalam tubuh). Sementara tho’un adalah tikaman jin kepada tubuh manusia bathin (di bagian dalam tubuh) dan berpengaruh pada bagian bathin (luar) maka dari itu efek thoun adalah bisul yang ada di kulit. Demikianlah Ibnu Hajar menerangkannya dalam fathul barinya.

Maroji’ :       

Fathul Bari, Ibnu Hajar Al Atsqolani 16/249