Imam Sholat (2)
Sholat yang berkwalitas penentu hisab. Ketika sholat
diperintahkan untuk ditunaikan secara berjamaah, maka tanggung-jawab
kesempurnaannya ada di tangan imam. Wajar bila nabi shollallohu alaihi wasallam
bersabda :
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صلى الله عليه وسلم الإِمَامُ
ضَامِنٌ وَالْمُؤَذِّنُ مُؤْتَمَنٌ اللَّهُمَّ أَرْشِدِ الأَئِمَّةَ وَاغْفِرْ
لِلْمُؤَذِّنِينَ
Dari Abu Huroiroh berkata : Rosululloh shollallohu alaihi
wasallam bersabda : Imam adalah penjamin dan muadzin adalah kepercayaan [HR
Ahmad, Abu Daud, Tirmidzi dan Ibnu Khuzaimah]
Apa makna penjamin pada hadits ini ? Alkhoth-thobi
menerangkan bahwa adl dlomin (penjamin) maknanya adalah arro’i (penjaga).
Berarti imam harus bisa menjaga dengan baik pelaksanaan sholat berjamaah. Bila
sholat berjamaah bisa ditunaikan dengan baik, maka imam telah menjadi wasilah
bagi keselamatan seluruh jamaah saat menghadapi hisab pada hari kiamat.
Maroji’ :
Aunul Ma’bud 2/40