Kapan Kita Membaca A’udzu (39)
Kematian akibat kecelakaan, tentu tidak diinginkan. Alangkah
indahnya bila kita dalam keadaan sehat wal afiat lalu menunaikan sholat, dalam
keadaan sujud ajal menjemput. Sungguh kematian yang indah. Rosululloh
shollallohu alaihi wasallam sering membaca suatu doa yang berisi meminta
perlindungan dari kecelakaan dan kematian yang buruk :
عَنْ أَبِى الْيَسَرِ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم كَانَ يَدْعُو اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَدْمِ وَأَعُوذُ بِكَ
مِنَ التَّرَدِّى وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْغَرَقِ وَالْحَرَقِ وَالْهَرَمِ
وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ يَتَخَبَّطَنِى الشَّيْطَانُ عِنْدَ الْمَوْتِ وَأَعُوذُ بِكَ
أَنْ أَمُوتَ فِى سَبِيلِكَ مُدْبِرًا وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ أَمُوتَ لَدِيغًا
Dari Abu Yasar : Bahwasanya rosululloh shollallohu alaihi
wasallam berdoa : Ya Alloh, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari tertimpa
reruntuhan. Aku berlindung kepadaMu jatuh dari ketinggian. Aku berlindung
kepadaMu dari tenggelam, terbakar dan kepikunan. Aku berlindung kepadaMu dari
gangguan setan saat kematian. Aku berlindung kepadaMu dari mati di jalanMu
dalam keadaan melarikan diri. Dan aku berlindung kepadaMu dari kematian karena
sengatan kalajengkinh [HR Ahmad, Abu Daud dan Nasa’i]