Hubungan Antara Setan Dan Onta

 

Mengenal selul-beluk jin (15)

Ada beberapa hadits berkaitan dengan hal ini :

عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ رَجُلاً سَأَلَ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم أَتَوَضَّأُ مِنْ لُحُومِ اَلْغَنَمِ؟ قَالَ: إِنْ شِئْتَ قَالَ: أَتَوَضَّأُ مِنْ لُحُومِ اَلْإِبِلِ ؟ قَالَ: نَعَمْ  أَخْرَجَهُ مُسْلِم

Dari Jabir Ibnu Samurah Radliyallaahu 'anhu bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam : Apakah aku harus berwudlu setelah makan daging kambing ؟ Beliau menjawab : Jika engkau mau. Orang itu bertanya lagi : Apakah aku harus berwudlu setelah memakan daging unta ؟ Beliau menjawab : Ya [HR Muslim]

عَنْ اِبْنِ عُمَرَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا قَال  نَهَى اَلنَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم أَنْ يُصَلَّى فِي سَبْعِ مَوَاطِنَ : اَلْمَزْبَلَةِ  وَالْمَجْزَرَةِ  وَالْمَقْبَرَةِ  وَقَارِعَةِ اَلطَّرِيقِ  وَالْحَمَّامِ  وَمَعَاطِنِ اَلْإِبِلِ  وَفَوْقَ ظَهْرِ بَيْتِ اَللَّهِ   

Dari Ibnu Umar Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melarang untuk sholat di tujuh tempat : Tempat sampah, tempat penyembelihan hewan, pekuburan, tengah jalan, kamar mandi, ma’athin (tempat duduk onta di depan sumber air) dan di atas Ka'bah [HR Tirmidzi]

Meski hadits di atas dloif, akan tetapi ada hadits yang shohih :

عن أبى هريرة رضى الله عنه قال رسول الله صلّى الله عليه وسلّم صَلُّوْا فِي مَرَابِضِ الْغَنَمِ وَلاَ تُصَلُّوْ فِي أعْطَانِ الإبِلِ

Dari Abu Huroiroh rodliyallohu anhu : Bersabda rosululloh shollallohu alaihi wasallam : Sholatlah di kandang kambing dan jangan sholat di ma’athin (tempat menderum di pinggir sumber mata air) onta [HR Tirmidzi dan Ibnu Majah]

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُغَفَّلٍ الْمُزَنِىِّ قَالَ قَالَ النَّبِىُّ صلى الله عليه وسلم صَلُّوا فِى مَرَابِضِ الْغَنَمِ وَلاَ تُصَلُّوا فِى أَعْطَانِ الإِبِلِ فَإِنَّهَا خُلِقَتْ مِنَ الشَّيَاطِينِ

Dari Abdulloh Bin Mughoffal Al Muzanni berkata : Nabi shollallohu alaihi wasallam bersabda : Sholatlah di kandang kambing dan jangan sholat di tempat menderum onta karena ia diciptakan dari setan [HR Ibnu Majah]

Hadits-hadits di atas menunjukkan ada kaitan antara onta dengan setan. Kalimat yang mengatakan bahwa onta diciptakan dari setan adalah bermakna majazi, bukan sesuai dengan hakekatnya. Maknanya bahwa setan dan onta memiliki kesamaan dari sifat kasar dan jahatnya. Karena inilah, siapa yang memakan daging onta, wudlunya dinilai batal. Kenapa harus berwudlu lagi ? Karena setan tercipta dari api, maka siapa yang makan daging onta, berarti unsur-unsur setan telah masuk ke dalam perutnya. Hal itu harus segera diredam dengan air wudlu.

Adapun larangan sholat di tempat menderum onta, karena tempat itu sangat disukai oleh setan.