Kondisi Fisik Manusia Saat
Dibangkitkan Pada Hari Kiamat (1)
Yaitu telanjang, tidak beralas kaki dan kemaluan tidak
berkhitan. Hal ini berlaku bagi seluruh manusia, termasuk para rosul. Aisyah
berkata :
عن عائشة رضي الله عنها ، قَالَتْ : سَمِعْتُ
رَسُول الله صلى الله عليه وسلم يقول : يُحْشَرُ النَّاسُ يَوْمَ القِيَامَةِ
حُفَاةً عُرَاةً غُرْلاً
Dari Aisyah rodliyallohu anha berkata : Aku mendengar
rosululloh shollallohu alaihi wasallam bersabda : Manusia dibangkitkan pada
hari kiamat dalam keadaan tidak beralas kaki, telanjang dan kemaluan kembali
utuh sebelum dikhitan.
Mendengar hadits ini, Aisyah terheran hingga dia bertanya :
يَا رَسُول الله ، الرِّجَالُ وَالنِّساءُ جَمِيعاً
يَنْظُرُ بَعضُهُمْ إِلَى بَعْض ؟!
Wahai rosululloh, bila demikian laki-laki dan perempuan satu
dengan lainnya saling melihat ?
Rosululloh shollallohu alaihi wasallam bersabda :
يَا عائِشَةُ ، الأمرُ أشَدُّ مِنْ أنْ يُهِمَّهُمْ
ذلِكَ
Wahai Aisyah, perkara pada hari itu jauh lebih dahsyat
daripada memikir hal yang demikian [muttafaq alaih]
Dari sekian manusia yang akhirnya dikenakan pakaian, adalah
Ibrohim alaihissalam
ألا وَإنَّ أَوَّلَ الخَلائِقِ يُكْسى يَومَ
القِيَامَةِ إبراهيمُ صلى الله عليه وسلم
Ingatlah, sesungguhnya makhluq yang pertama kali dikenakan
pakaian pada hari kiamat adalah Ibrohim shollallohu alaihi wasallam [muttafaq
alaih]
Akhirnya, satu persatu manusiapun akan dikenakan pakaian
sesuai dengan amal yang pernah diperbuatnya di dunia.